Cara Mengecek Komputer Apakah Memakai BIOS atau UEFI

Cara Mengecek Komputer Apakah Memakai BIOS atau UEFI - Seperti yang telah dibahas pada artikel sebelumnya mengenai defenisi dan jenis firmware👀, kita telah mengetahui bahwa ada 2 (dua) jenis firmware yang digunakan pada komputer yaitu (Basic Input/Output System) BIOS Legacy dan Unified Extensible Firmware Interface (UEFI).

Saat ini, sebagian besar perangkat komputer berjalan menggunakan firmware UEFI, walaupun masih ada beberapa yang menerapkan/menggunakan fitur tampilan BIOS didalamnya. Oleh karena itu kalian masih dapat melihat tampilan booting dibeberapa komputer yang menampilkan pilihan untuk memilih jenis firmware yang akan digunakan.

{tocify} $title={Table of Contents}

Pengecekan komputer tersebut apakah menggunakan UEFI atau BIOS biasanya perlu kalian lakukan sebelum melakukan instal ulang windows. Hal ini dilakukan untuk menyesuaikan format saat menyiapkan Bootable Windows melalui CD atau Flashdisk. Nah yang jadi pertanyaan, bagaimana kita mengetahui komputer kita tersebut menggunakan firmware jenis BIOS atau UEFI?.

Tenang saja, cara untuk mengetahuinya sangat mudah, kalian bisa mengeceknya menggunakan cara berikut ini:

1. Melalui System Information Method

Klik Win + R untuk membuka dan menampilkan Run Dialog Box 👉 lalu ketik msinfo32 👉 lalu pilih OK;
Di jendela System Information, kalian akan melihat pada system summary pada panel sebelah kanan, terdapat keterangan penggunaan firmware nya seperti terlihat pada gambar dibawah ini.

2. Melalui Perintah "diskpart" Command Prompt

Klik cmd pada icon search taksbar komputer kalian sampai menampilkan program Command Prompt 👉 lalu pilih Open;
Pada jendela command prompt tersebut, ketik perintah diskpart 👉 lalu tekan Enter;
Bila kalian menggunakan windows 10, maka akan menampilkan jendela commnad prompt baru. Selanjutnya ketik list disk pada jendela command prompt baru tersebut lalu tekan Enter kembali;
Kalian akan melihat format Hard Drive yang terpasang pada komputer seperti pada gambar dibawah. Dengan melihat bahwa format hard drive yang digunakan seprti pada gambar dibawah yaitu GPT, maka sudah dapat dipastikan bahwa komputer tersebut menggunakan firmware UEFI.

3. Melalui Setup Log File Windows

Pertama, buka File Explorer dengan pintasan keyboard Win + E, atau kalian bisa mengklik ikon File Explorer di taskbar.
Di jendela file explorer ini, arahkan ke C:\Windows\Panther\. Ini adalah lokasi penyimpanan default dan jika jika kalian telah menginstal Windows dan merubah lokasi instalan di drive yang berbeda, kalian cukup sesuaikan saja.
Di dalam folder Panther ini, kalian perlu mencari file bernama setupact.log. Silahkan kalian buka file setupact.log tersebut dengan menggunakan Notepad. Biasanya file ini perlu akses administrator untuk membuka, kalian beri akses terlebih dahulu untuk membuka file setupact.log tersebut.
Setelah file setupact.log dalam notepad tersebut terbuka, sekarang tekan Ctrl + F, atau piih menu Edit 👉 lalu Find. Selanjutnya ketik Detected boot environment, dan dibagian opsi Direction pilih ⦿ Down, terus klik tombol Find Next.
Jika di komputer kalian tertulis "Detected boot environment: EFI" maka komputer tersebut menggunakan firmware UEFI, tetapi bila tertulis"Detected boot environment: BIOS" maka komputer tersebut menggunakan firmware BIOS Legacy.

Nah, cukup mudah bukan melakukan pengecekan komputer untuk mengetahui apakah komputer tersebut berjalan menggunakan firmware UEFI atauu BIOS. Pengecekan ini kadang perlu dilakukan sebelum melakukan instal ulang windows agar lebih mudah menentukan jenis windows yang perlu digunakan sesuai kapasitas komputer tersebut. Semoga bermanfat, Wassalam.